Berawal dari tatap mataAku mengenal dirimuMenatap matamu, sungguh, ku malu-maluSenyumanmu bagaikan candu untuk diriku
Tak terasa waktu berlaluKini ku t'lah dapatkan cintamuTuhan, s'moga dialah nanti jodohku'Kan tiba waktunya untuk ku siap melamarmu
Akan kudatangi kedua orang tuamuDan kuminta izin restu darinyaDan di jemari manismu, kuikrarkan satu sumpahkuSumpahku untuk menjaga dirimu
Tak terasa, waktu berlaluKini ku t'lah dapatkan cintamuTuhan, s'moga dialah nanti jodohku'Kan tiba waktunya untukku siap melamarmu
Akan kudatangi kedua orang tuamu'Kan kuminta izin restu darinyaDan di jemari manismu, kuikatkan satu sumpahkuSumpahku untuk menjaga dirimu
Wo-oh-oh-oh, wo-wo-ohOh-wo-oh, oh-oh
Akan kudatangi kedua orang tuamu'Kan kuminta izin restu darinyaDan di jemari manismu, kuikatkan satu sumpahkuSumpahku untuk menjaga dirimu
Wo-oh, akan kudatangi kedua orang tuamu'Kan kuminta izin restu darinyaDan di jemari manismu, kuikatkan satu sumpahkuSumpahku untuk menjaga dirimu, wo-oh
Sumpahku untuk menjaga dirimu, ho-ohSumpahku untuk jaga dirimu